Selasa, 11 Mei 2010

Aksara Pallawa

contoh.jpg

Aksara Pallawa berkembang di India Selatan selama dinasti Pallawa, sekitar abad III-V M. Aksara ini dikembangkan dari aksara Brahmi. Ia terdiri dari sekelompok konsonan dan ada cara-cara berbeda untuk menulis tiap-tiap gugus konsonan. Mula-mula, aksara ini digunakan untuk menulis bahasa Sanskerta, Pali, dll. Kemudian aksara ini banyak ditemui pada prasasti-prasasti politik dan keagamaan di seluruh Asia Tenggara.

Aksara-aksara lain yang dipengaruhi oleh aksara Pallawa antara lain: Telugu, Kannada, Tamil, Malayalam, Sinhala, Burmese, Khmer, Lanna, Thai, Lao, Cham, Javanese, Balinese, Bugis dan Sunda.

Nama lain untuk menyebut aksara ini adalah Gupta Brahmi Selatan, proto-Kannada, Tamil Grantham, dll.

(Terjemahan bebas dari www.omniglot.com).

Di Indonesia, kita mengenal aksara ini antara lain dari prasasti Mulawarman (Kutai, abad IV-V M), prasasti Purnawarman (Tarumanagara, abad VI M), dan prasasti Sriwijaya (abad VI M).

Kini Anda bisa menulis di komputer dalam aksara Pallawa, menggunakan font yang bisa diunduh DI SINI. Petunjuk penulisannya bisa dibaca di blog Kompasiana.

Disajikan di sini seizin sahabat Wawan Supriadi.

blog comments powered by Disqus
Related Posts with Thumbnails
^ Kembali ke atas